TEKNIK BENAR DALAM MENYAMBUNG RANTE MOTOR
ASSALAMUALAIKUM WARROHMATULOH WABBARAKATUH.
Selamat bertemu serta berjumpa lagi bersama kami, puji syukur selalu kami berikan kepada ALLAH SWT, yang memberikan kami kesehatan sehingga kami dapat menjumpai semua. Tentunya untuk memberikan informasi di dunia outomotive untuk sepeda motor dan untuk kali ini informasi yang akan kami berikan adalah tentang teknik benar dalam menyambung rantai motor putus. Pada masalah rantai motor yang putus, patah biasanya terjadi atau sebagai akibat karena pemilik sepeda motor yang tidak respek atau kurang teliti dalam mengontrol untuk bagian rante tersebut. Dan untuk dapat memperbaiki atau masalah bagian rante motor patah, atau putus dapat di lakukan dengan cara manual di lakukan sendiri, adapun untuk teknik benar dalam menyambung rante motor yang putus berikut informasinya di antaranya adalah :
baca juga : jenis jenis oli yang beragam dan di pakai pada sepeda motor
Selamat bertemu serta berjumpa lagi bersama kami, puji syukur selalu kami berikan kepada ALLAH SWT, yang memberikan kami kesehatan sehingga kami dapat menjumpai semua. Tentunya untuk memberikan informasi di dunia outomotive untuk sepeda motor dan untuk kali ini informasi yang akan kami berikan adalah tentang teknik benar dalam menyambung rantai motor putus. Pada masalah rantai motor yang putus, patah biasanya terjadi atau sebagai akibat karena pemilik sepeda motor yang tidak respek atau kurang teliti dalam mengontrol untuk bagian rante tersebut. Dan untuk dapat memperbaiki atau masalah bagian rante motor patah, atau putus dapat di lakukan dengan cara manual di lakukan sendiri, adapun untuk teknik benar dalam menyambung rante motor yang putus berikut informasinya di antaranya adalah :
baca juga : jenis jenis oli yang beragam dan di pakai pada sepeda motor
Dengan adanya pemilik sepeda motor yang terlalu sibuk atau bahkan pemilik sebuah motor yang tidak respect dan kurang peka terhadap bagian rante sehingga menimbulkan terjadinya sebuah rante putus atau patah, sebenarnya bagi pemilik sepeda motor yang respect, sering mengecek kondisi bagian rante motor, masalah atau terjadinya rante patah atau putus tidak akan terjadi. Hal ini di karenakan untuk bagian rante motor yang putus atau patah kejadinya tersebut merupakan kejadian anti klimaks atau puncak untuk masalah rante motor. Pada umumnya rante putus tidak serta merta langsung putus akan tetapi di mulai adanya rante yang kering dan berkarat tidak langsung di beri pelicin, kemudian rante kendor dan bagian rante yang sering copot dan apabila kita membiarkan rante tersebut dengan tidak langsung mengatasinya maka lama lama akan mengalami rante motor tersebut mengalami patah. Serta juga apabila rante yang mengalami patah atau putus meskipun dapat di sambung tidak akan sempurna seperti semula, hal ini bagian rante mengalami patah akan menyebabkan rante tidak center dalam peeputaranya. Adapun untuk teknik yang benar dalam menyambung rante motor yang putus atau patah berikut informasinya :
Apabila akan menyambung bagian rante motor yang putus atau patah, siapkanlah alat alat atau kuncinya diantaranya adalah :
A. Sambungan rante.
B. Palu.
C. Paku atau gerenda besi.
D. Djumput atau tang.
E. Kunci T dengan no 8 dengan kunci T no 10.
Selanjutnya dengan semua alat alat dan kunci sudah tersedia lalu masuk pada bagian teknik yang benar dalam menyambung pada bagian rante motor antara lain.
A. Membuka bagian penutup rante.
Untuk dapat menyambungkan rante pada sepeda motor yang terputus, pertama yang di lakukan adalah dengan membuka penutup rante dengan menggunakan kunci T no 10.
B. Membuka pada bagian penutup geer depan.
Sesudah membuka penutup rante berikutnya membuka atau melepas penutup geer depan dengan memakai kunci dengan no 8.
C. Mengukur atau menentukan bagian mana yang akan di sambung.
Sebelum melakukan proses mencopot dan menyambungkan bagian rante, sebaiknya mengukur terlebih dahulu atau menentukan bagian yang akan di copot dan di sambung, agar nantinya sesuai dengan yang di inginkan.
D. Proses atau teknik membuka atau melepas bagian rante yang terputus.
Untuk di proses membuka atau melepas bekasan rante yang terputus merupakan bagian yang cukup memakan waktu apabila dengan teknik manual atau paku serta sejenisnya, hal ini di sebabkan kita harus telaten memukul dengan palu dengan meletakan paku pas di atas bagian samping mata rante dan juga untuk lebih memudahkan gunakan tang atau djumput dalam memegang paku sehingga akan lebih kuat kekuatan pegangnya setelah pas paku tersebut di bagian atas mata rante kemudian pukul sampai bagian rante terbuka dan dapat melepasnya. Adapun dalam melepas atau membuka rante dengan teknik memakai gerenda besi akan lebih mudah serta cepat, yaitu cukup di gerenda bagian samping mata rante tersebut setelah itu baru dapat di buka dan terlepas rante tersebut.
E. Membuka atau mencopot bagian kunci sambungan rante.
Agar dapat menggunakan sambungan rante maka copot dan lepas kunci atau pengunci sambungan rante tersebut dengan menggunakan tang dengan cara menekan keluar kunci pengikat rante tersebut dengan tang atau djumput hingga berhasil di lepas atau di buka.
G. Menyambung rante denga sambungan rante.
Apabila semua bagian rante dan sambungan rante telah berhasil di buka atau di lepas, berikutnya adalah proses atau teknik menyambung rante dengan sambungan rante dengan cara terlebih dahulu memasang rante terhadap bagian geer baik depan juga geer belakang setelah rante terpasang baru proses menyambung rante dengan sambungan rante dan jangan lupa memasang kembali bagian kunci pengikat sambungan rante yang tadi di buka dengan memakai tang atau djumput supaya kuat tidak terlepas.
H. Memasang kembali semua bagian yang tadi di buka atau di lepas.
Setelah semua proses menyambung rante telah berhasil di lakukan, selanjutnya memasang kembali bagian penutup rante dan bagian penutup geer depan dengan menggunakan kunci T no 8 serta no 10.
baca juga : tips mudah dalam mengatasi penyumbatan bensin atau mampet pada tangki motor
Sekian informasi yang dapat kami persembahkan kepada semuanya semoga dapat bermanfaat juga berguna. Terima kasih yang telah berkunjung serta membaca persembahan dari kami. Sampai jumpa lagi di lain kesempatan.
Apabila akan menyambung bagian rante motor yang putus atau patah, siapkanlah alat alat atau kuncinya diantaranya adalah :
A. Sambungan rante.
B. Palu.
C. Paku atau gerenda besi.
D. Djumput atau tang.
E. Kunci T dengan no 8 dengan kunci T no 10.
Selanjutnya dengan semua alat alat dan kunci sudah tersedia lalu masuk pada bagian teknik yang benar dalam menyambung pada bagian rante motor antara lain.
A. Membuka bagian penutup rante.
Untuk dapat menyambungkan rante pada sepeda motor yang terputus, pertama yang di lakukan adalah dengan membuka penutup rante dengan menggunakan kunci T no 10.
B. Membuka pada bagian penutup geer depan.
Sesudah membuka penutup rante berikutnya membuka atau melepas penutup geer depan dengan memakai kunci dengan no 8.
C. Mengukur atau menentukan bagian mana yang akan di sambung.
Sebelum melakukan proses mencopot dan menyambungkan bagian rante, sebaiknya mengukur terlebih dahulu atau menentukan bagian yang akan di copot dan di sambung, agar nantinya sesuai dengan yang di inginkan.
D. Proses atau teknik membuka atau melepas bagian rante yang terputus.
Untuk di proses membuka atau melepas bekasan rante yang terputus merupakan bagian yang cukup memakan waktu apabila dengan teknik manual atau paku serta sejenisnya, hal ini di sebabkan kita harus telaten memukul dengan palu dengan meletakan paku pas di atas bagian samping mata rante dan juga untuk lebih memudahkan gunakan tang atau djumput dalam memegang paku sehingga akan lebih kuat kekuatan pegangnya setelah pas paku tersebut di bagian atas mata rante kemudian pukul sampai bagian rante terbuka dan dapat melepasnya. Adapun dalam melepas atau membuka rante dengan teknik memakai gerenda besi akan lebih mudah serta cepat, yaitu cukup di gerenda bagian samping mata rante tersebut setelah itu baru dapat di buka dan terlepas rante tersebut.
E. Membuka atau mencopot bagian kunci sambungan rante.
Agar dapat menggunakan sambungan rante maka copot dan lepas kunci atau pengunci sambungan rante tersebut dengan menggunakan tang dengan cara menekan keluar kunci pengikat rante tersebut dengan tang atau djumput hingga berhasil di lepas atau di buka.
G. Menyambung rante denga sambungan rante.
Apabila semua bagian rante dan sambungan rante telah berhasil di buka atau di lepas, berikutnya adalah proses atau teknik menyambung rante dengan sambungan rante dengan cara terlebih dahulu memasang rante terhadap bagian geer baik depan juga geer belakang setelah rante terpasang baru proses menyambung rante dengan sambungan rante dan jangan lupa memasang kembali bagian kunci pengikat sambungan rante yang tadi di buka dengan memakai tang atau djumput supaya kuat tidak terlepas.
H. Memasang kembali semua bagian yang tadi di buka atau di lepas.
Setelah semua proses menyambung rante telah berhasil di lakukan, selanjutnya memasang kembali bagian penutup rante dan bagian penutup geer depan dengan menggunakan kunci T no 8 serta no 10.
baca juga : tips mudah dalam mengatasi penyumbatan bensin atau mampet pada tangki motor
Sekian informasi yang dapat kami persembahkan kepada semuanya semoga dapat bermanfaat juga berguna. Terima kasih yang telah berkunjung serta membaca persembahan dari kami. Sampai jumpa lagi di lain kesempatan.
